Pindang Ikan Palembang
- NONY 168 Pempek
- Aug 20
- 3 min read
Updated: Aug 23
Pindang Ikan Palembang: Hidangan Tradisional dengan Rasa Segar dan Gurih yang Otentik
Palembang, sebagai ibu kota Provinsi Sumatera Selatan, dikenal luas dengan kekayaan kulinernya yang beragam dan menggoda selera. Salah satu kuliner khas yang sangat dicintai masyarakat lokal maupun wisatawan adalah Pindang Ikan Palembang. Hidangan yang satu ini bukan hanya sekadar makanan sehari-hari, tetapi juga bagian penting dari tradisi kuliner dan budaya masyarakat Palembang.
Pada artikel ini, kita akan mengupas tuntas apa itu pindang ikan Palembang, bahan dan bumbu khas yang digunakan, cara memasaknya, hingga alasan mengapa hidangan ini wajib dicoba ketika berkunjung ke Palembang.

Apa Itu Pindang Ikan Palembang?
Secara sederhana, pindang adalah masakan ikan yang dimasak dengan proses perebusan menggunakan bumbu rempah dan asam sehingga menghasilkan kuah yang segar, gurih, dan sedikit asam. Pindang ikan Palembang memiliki karakteristik unik yang membedakannya dari pindang di daerah lain, seperti penggunaan rempah dan teknik memasak tradisional khas Palembang.
Jenis ikan yang umum digunakan adalah ikan air tawar seperti ikan patin, ikan baung, atau ikan tenggiri yang banyak tersedia di sungai Musi dan sekitarnya. Ikan segar ini kemudian dimasak dengan bumbu khas pindang yang mencakup asam jawa, daun kemangi, cabai, serai, dan rempah-rempah lainnya.
Hasilnya adalah sup ikan dengan cita rasa seimbang antara gurih, segar, dan sedikit asam, sangat cocok untuk dinikmati bersama nasi putih hangat.
Sejarah dan Budaya Pindang Ikan di Palembang
Pindang ikan sudah menjadi bagian dari tradisi kuliner masyarakat Palembang sejak lama. Kota Palembang yang terletak di sepanjang Sungai Musi memang terkenal dengan sumber daya perikanan yang melimpah. Oleh karena itu, olahan ikan menjadi sangat berkembang di sini.
Hidangan pindang ikan tak hanya populer sebagai santapan sehari-hari, tapi juga sering hadir dalam acara adat dan perayaan keluarga, seperti hajatan dan pesta tradisional. Keberadaan pindang ikan menunjukkan bagaimana masyarakat Palembang menghargai bahan alami dari sekitar mereka dan mengolahnya menjadi hidangan lezat yang sehat.
Bahan dan Bumbu Khas Pindang Ikan Palembang
Bumbu dan bahan yang digunakan dalam pindang ikan Palembang cukup sederhana namun kaya rasa. Beberapa bahan utama yang biasa dipakai meliputi:
Ikan segar: Patin, baung, tenggiri, atau ikan sungai lain.
Asam jawa: Memberikan rasa asam segar pada kuah pindang.
Serai: Memberikan aroma harum yang khas.
Daun kemangi: Menambah kesegaran dan aroma.
Cabai rawit dan cabai merah: Memberi rasa pedas sesuai selera.
Bawang merah dan bawang putih: Membentuk dasar rasa gurih.
Jahe dan lengkuas: Memberikan rasa hangat dan wangi rempah.
Garam dan gula: Penyeimbang rasa.
Bumbu-bumbu ini dimasak perlahan agar semua rasa menyatu dan ikan tetap empuk serta tidak hancur.
Cara Memasak Pindang Ikan Palembang
Memasak pindang ikan Palembang membutuhkan ketelitian agar ikan matang sempurna dan bumbu meresap dengan baik. Berikut langkah umum memasak pindang ikan:
Membersihkan ikanCuci ikan segar sampai bersih, buang isi perut dan sisik jika perlu.
Membuat bumbu halusHaluskan bawang merah, bawang putih, cabai, jahe, dan lengkuas.
Menumis bumbuTumis bumbu halus dengan sedikit minyak hingga harum.
Merebus ikanMasukkan ikan ke dalam air mendidih bersama serai dan daun kemangi.
Menambahkan bumbu dan asamTambahkan tumisan bumbu, asam jawa, garam, dan gula ke dalam rebusan ikan.
Memasak hingga matangMasak dengan api kecil sambil sesekali diaduk hingga ikan empuk dan kuah terasa segar dan gurih.
PenyajianSajikan pindang ikan dalam mangkuk dengan taburan daun kemangi segar dan irisan cabai.
Kenikmatan dan Manfaat Pindang Ikan Palembang
Pindang ikan Palembang bukan hanya lezat, tapi juga mengandung banyak manfaat:
Protein tinggi dari ikan segar yang baik untuk kesehatan otot dan tulang.
Rempah alami yang memberikan efek antiinflamasi dan antioksidan.
Rasa segar dan asam yang membantu pencernaan.
Hidangan rendah lemak, cocok bagi yang menjaga pola makan sehat.
Selain itu, pindang ikan juga menjadi pilihan tepat bagi yang ingin menikmati makanan tradisional yang kaya rasa tanpa menggunakan santan atau minyak berlebihan.
Pindang Ikan Palembang sebagai Kuliner Wisata
Bagi wisatawan yang datang ke Palembang, mencicipi pindang ikan asli Palembang adalah pengalaman yang wajib dilakukan. Banyak rumah makan dan warung tradisional di Palembang yang menyajikan pindang ikan dengan cita rasa autentik.
Selain itu, pindang ikan juga sering dijual dalam bentuk kemasan instan yang mudah dibawa sebagai oleh-oleh khas Palembang. Beberapa produsen bahkan menjual pindang ikan kalengan atau kering agar lebih tahan lama.
Tips Memilih dan Menikmati Pindang Ikan Palembang
Pilih ikan segar dengan daging yang kenyal dan tidak berbau amis.
Nikmati segera setelah dimasak agar rasa dan tekstur ikan tetap maksimal.
Padukan dengan nasi putih hangat dan sambal terasi untuk sensasi cita rasa yang lebih lengkap.
Jangan lupa coba berbagai jenis ikan untuk variasi rasa pindang.
Kesimpulan
Pindang ikan Palembang merupakan salah satu ikon kuliner yang wajib dicicipi bagi pecinta makanan tradisional Indonesia. Dengan perpaduan ikan segar, rempah alami, dan rasa asam yang seimbang, hidangan ini tidak hanya memanjakan lidah tetapi juga menyehatkan.
Menjadi bagian dari budaya dan tradisi Palembang, pindang ikan tetap bertahan sebagai sajian favorit lintas generasi dan wisatawan. Jika Anda berkunjung ke Palembang, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi pindang ikan asli yang menggugah selera ini.